#GinTravel Apa Saja yang Perlu di Siapkan Untuk Ke Kamboja?

by - Juli 14, 2019



Ahoy there!

Kamboja memang bukanlah destinasi utama orang Indonesia untuk jalan-jalan. Seperti yang pernah saya tulis dalam tulisan saya terdahulu, Kamboja kurang "bling-bling"untuk di datangi. Karena itu, masih kurang tulisan dengan informasi lengkap yang ditulis oleh orang Indonesia untuk pergi ke Kamboja. Jujur saja, saya sempat kesusahan dalam mencari tips yang ditulis orang Indonesia dan membuat saya berpatokan dengan informasi dari travel blogger mancanegara. Padahal, treatment setiap negara kan berbeda-beda.

Untuk itu, saya terinspirasi untuk memberi sedikit tips and trick khusus untuk orang Indonesia jika ingin travelling ke Kamboja. Tenang saja, kalian tidak akan dirundung dengan list panjang nan ribet, saya akan coba rangkum menjadi list yang mudah kalian mengerti.

So here we go!



1. Musim
Musim yang tepat untuk mengunjungi Kamboja (terutama Siem Reap) adalah dari November - Februari karena sedang memasuki periode Monsoon a.k.a dari musim kemarau ke musim kering. Eits! jangan buru-buru berfikir saat periode Monsoon akan panas sekali. Angin pada musim ini cenderung sejuk namun juga tidak akan diganggu hujan sehingga membuat jalan-jalan menjadi lebih leluasa!

2. Mata Uang
Hal ini yang menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan saat travelling ke Angkor Wat. Mata uang yang kebanyakkan digunakan adalah USD, dibanding dengan mata uang Kamboja sendiri, yaitu KHR (Riel). Jadi jangan buru-buru untuk menukarkan Rupiah ke Riel, walaupun di Phnom Penh, penggunaan Riel sudah lebih banyak, tetapi kita harus tetap menyediakan USD lebih banyak ketimbang Riel.

3. Visa
Kabar gembira untuk warga negara Indonesia! untuk pergi ke Kamboja, Indonesia tidak memerlukan visa! Untuk visa wisata, Indonesia tidak memerlukan adanya visa selama 30 hari dari waktu kedatangan.

4. Penginapan
Ada banyak pilihan penginapan tersedia di Kamboja. Dari hostel sampai resort pun tersedia dengan banyak pilihan harga. Penginapan di Kamboja pun juga mempunyai service yang oke punya. Saran saya, pilih hotel yang berada dekat dengan tujuan wisata utama kalian atau dekat dengan pusat kota.  Ada baiknya research juga neighborhood sekitar hotel melalui google earth, jadi kita sudah punya bayangan tentang daerah sekitarnya.

5. Transportasi
Sudah banyak maskapai yang melayani penerbangan ke Siem Reap, tergantung dengan budget yang kalian punya. Namun perlu diingat bahwa belum ada maskapai yang melayani direct fly rute Jakarta - Phnom Penh ataupun ke Siem Reap, semua pesawat harus melalui transit, seperti ke Kuala Lumpur ataupun Bangkok (tergantung maskapainya).

Di Kamboja, kalian akan lebih sering ditawarkan untuk naik Remourk (tuk-tuk) dibanding Taksi. Taksi biasanya hanya di gunakan untuk pergi ke airport. Namun, jika ingin menggunakan remourk untuk pergi ke airport pun juga boleh! biayanya pun lebih murah ketimbang naik taksi.

Antar kota di Kamboja bisa ditempuh dengan perjalanan darat, dengan harga tiket yang lumayan murah dan penumpang pun diberikan service yang baik. Contohnya, kemarin saya dari Siem Reap menuju Phnom Penh menggunakan bus dengan harga tiket USD 13 sudah termasuk wifi dalam bus, snack, dan air minum.

6. Makanan
Untuk umat muslim, lumayan sulit untuk menemukan street food Hallal di Kamboja. Namun jangan sedih! banyak pilihan restaurant Hallal untuk kalian yang punya pantangan seperti restaurant India yang lumayan banyak bertebaran di pusat-pusat perbelanjaan atau pasar.

7. Bahasa
Tidak perlu takut dengan bahasa karena hampir semua orang Kamboja bisa berbahasa inggris! Kamboja memang lebih sering didatangi oleh turis Eropa dibanding Asia, jadi kemampuan bahasa inggrisnya tidak usah diragukan! Setidaknya, bisa dimengerti dan tidak akan ada miss communication.


Demikian tips-tips dasar yang bisa saya bagikan kepada kalian dalam menyiapkan perjalanan kalian ke Kamboja!

Semoga dapat berguna ya!

Regards
Regina


You May Also Like

0 comments