Sekitar pukul 08.30 saya berangkat menggunakan Bus Mekong Express. Tiketnya murah, sekitar USD 13. Perjalanan saya ke Phnom Penh memakan waktu sekitar 6 jam, jadi baru sekitar pukul 15.00 saya sampai di Phnom Penh.

Sesampainya di hotel kebetulan waktu sudah mepet sekali, jadi sudah tidak bisa mengunjungi tempat-tempat wisata Phnom Penh karena rata-rata semuanya tutup pukul 17.00. Jadilah, saya memutuskan untuk jalan-jalan sekitaran kota Phnom Penh saja sembari mencari makan.

Hotel yang saya tempati selama di Phnom Penh adalah Monsoon Basaac Hotel. Lebih mirip boutique hotel sebenarnya ketimbang hotel, namun yang jadi pertimbangan saya memilih hotel ini karena lokasinya yang strategis. Untuk service sih biasa saja namun yang menjadi turn off adalah walaupun kamarnya adalah kamar bebas rokok, tetapi ketika masuk kedalam kamar malah benar-benar bau rokok.

Anyway, setelah berganti baju, saya segera mengarah ke arah Grand Palace. Saya tidak ingin mengunjungi Grand Palace atau National Museum Phnom Penh, jujur saja karena saya tidak mengalokasikan dana untuk mengunjungi 2 tempat tersebut HAHAHA. Namun, jika kalian tertarik, tiket masuk ke Royal Palace sendiri adalah USD 6,5 sedangkan National Museum adalah USD 5,5.

Yang saya ingin datangi sebenarnya alun-alun didepan National Museum of Phnom Penh, karena dari yang saya baca, warga Phnom Penh banyak menghabiskan akhir pekan disana. Alun-alun ini menghadap ke arah sungai Tonle Sap dan dipenuhi burung-burung liar berterbangan, seperti turut meramaikan suasana sore. Selain masyarakat Kamboja yang berkumpul, banyak juga para Biksu yang ikut menghabiskan Sabtu sore di alun-alun ini.

Waktu sudah menunjukan pukul 20.00 waktu setempat, sudah saatnya saya kembali ke hotel untuk mempersiapkan tenaga saya. Akhirnya, besok adalah hari terakhir di Cambodia! Kebetulan, flight saya sendiri sekitar pukul 17.00, jadi saya hanya punya waktu sedikit untuk menghabiskan waktu di Phnom Penh.

Kira-kira, apa yang akan saya kunjungi dalam waktu +/- 3 jam di Phnom Penh?